Saturday, March 3, 2012

Kesucian Yang Terenggut

Sang Ukhti 
Innalillahi, jika saja seseorang tidak mempunyai keimanan maka lunturlah harga dirinya, berantakan hidupnya, hatinya enggan mendengar bahkan dia terkesan seperti mayat hidup. Dia hidup tapi mata, telinga, hati dan pikirannya mati hanya nafsunya saja yang bekerja dan terus bergejolak. Begitulah yang terjadi pada seseorang yang kebetulan teman dari teman saya.

Satu masa di satu sekolah setingkat SMU / SMK ada seorang anak perempuan yang cantik parasnya, indah lekuk tubuhnya, dan banyak sekali laki-laki yang tergoda olehnya. Sebut saja namanya Denada. Awal dia sekolah, pribadinya tenang, kalem dan dia pun dikenal sebagai anak yang pintar di kelasnya. Sampai akhirnya dia mengenal seorang laki-laki, sebut saja namanya Dion. Teman seangkatannya yang terkenal tampan dan rupawan. Hari ke  hari mereka semakin akrab, hingga akhirnya mereka pun pacaran.

Merekapun mabuk dibuai mimpi dan cinta, namun Denada tidak tahu bahwa Dion bukan lelaki baik seperti yang dia bayangkan. Satu masa Dion mengajak Denada ke rumah temannya yang kebetulan kosong. Singkat cerita, keperawanan Denada hilang saat itu, lenyap begitu saja. Awalnya Denada menyesal sejadi-jadinya, namun setelah itu dia merasa KETAGIHAN. Dan akhirnya Denadalah yang selalu meminta untuk berbuat hal yang demikian. (maka benarlah jika almundzir mengatakan, ‘ZINA ITU CANDU, MUDAH UNTUK MEMULAINYA NAMUN SULIT MENGAKHIRINYA’).

Setelah sekian lama, Dion merasa ketakutan dalam dirinya. Dia takut kekasih yang telah berulang kali dia tiduri itu hamil. Dia takut, dia harus bertanggung  jawab walaupun dia sadar itu hasil perbuatannya. Saat itu juga, Dion memutuskan Denada secara sepihak. Denada merasa terpukul dengan keputusan Dion tersebut, namun kekecewaannya bukan karena putus tapi lebih kepada dia tidak tahu harus kepada siapa lagi menyalurkan nafsunya yang membeludak itu.

Beberapa minggu kemudian, Denada akrab dengan temannya Dion yang bisa kita sebut pula namanya Alex. Mereka pun akhirnya jadian. Dan selang satu bulan perbuatan haram itu mereka lakukan sampai beberapa kali. Serupa dengan Dion, Alex pun takut Denada hamil. Maka Alex segera memutuskan Denada. Namun, Denada kembali menemukan mangsa sebut saja namanya Jamil. Dan kejadian yang sama kembali terulang bahkan mereka lakukan perbuatan itu di ruang OSIS sekolahnya, sampai mereka pun putus kembali.

Beberapa hari kemudian , Denada merasa ada yang aneh pada tubuhnya. Dia telat datang bulan, dia merasa dia hamil. Ketakutan menjalari dirinya, dia stress. Dia malu pada orang tuanya, pada temannya dia malu akan kehamilannya. Akhirnya dia memutuskan untuk bunuh diri, wanita cantik tersebut menyayat nadinya dengan cutter. Nasib berkata lain, dia ditemukan oleh seorang guru dan dia pun berhasil diselamatkan.

Ketika diperiksan lebih lanjut oleh dokter, benarlah bahwa Denada telah hamil 2 bulan. Mendengar itu orang tuanya kaget dan hendak meminta pertanggung jawab pada semua lelaki yang menidurinya. Singkat cerita berkumpul semua orang tua yang terkait, Dion, Alex dan Jamil datang dengan kedua orang tuanya terlibat diskusi serius dengan orang tua Denada.

“Kamu harus bertanggung jawab, nikahi anak saya” teriak Ayah Denada kepada Dion.
“Ga mau, saya mah udah lama, masa saya harus bertanggung jawab. Alex saja dia kan baru” kelak Dion.
“Ih, saya juga mau, saya juga udah lama putus, si Jamil aja att” cetus Alex.
“Eh, eh enak saja, saya ga mau anak saya nikah dengan dia, masa anak saya nikah dengan wanita yang sudah ditiduri banyak lelaki” tolak ayah Jamil.

Perdebatan yang hebat itu terjadi sangat lama. Tidak ada seorang pun yang mau menikahi Denada. Namun pada akhirnya, Jamil dan orang tuanya bersikap legowo. Keputusanpun final, Jamil menikah dengan Denada dan mereka pun resmi dikeluarkan dari sekolah , pun demikian dengan Alex dan Dion. Sayangnya, pernikahan itu tidak sakinah, mawaddah wa rohmah. Walaupun tidak sampai cerai, sayangpun tidak ada cinta diantara mereka. Orang Sunda bilang pernikahan mereka awet rajet.

Sahabatku, ukhti yang dimuliakan Alloh, jagalah kemuliaan dan kesucian yang telah Alloh anugrahkan kepadamu. Pertahankan dia dengan nyawamu, karena itulah harga dirimu. Yakinlah boleh jadi kejahatan lelaki bukan karena lelaki tapi wanitalah yang memancing pada hal yang demikian. 

Jagalah dirimu, hatimu dan agama Alloh, semoga Alloh menganugrahkan seorang imam yang terbaik untukmu.

No comments:

Post a Comment

x

Kumpul Blogger